10 Rumah Dihantam Puting Beliung

Mon, Apr 4th 2011, 08:03

BIREM BAYEUN - Sedikitnya 10 unit rumah warga di Desa Ranto Panjang, Kecamatan Rantau Selamat, Aceh Timur, Sabtu (2/4) malam, porak poranda dihayak (disapu-red) angin puting beliung kala kawasan itu diguyur hujan lebat.

Musibah dadakan itu membuat dua unit rumah warga hancur total dan delapan lainnya rusak parah. Hujan juga merendam puluhan rumah warga plus empat jembatan di Desa Alur Sentang, Kecamatan Birem Bayeun. Akibatnya arus transportasi di seputaran kawasan itu lumpuh.

Informasi yang diperoleh, Minggu (3/4) sore, dari Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur, Muhammad Ikbal menyebutkan, guyuran hujan lebat sebelumnya juga sempat mengepung 6 desa di Kecamatan Birem Bayeun. Namun, pada Sabtu (2/4) giliran kecamatan tetangga, yakni Ranto Selamat dihantam angin kencang.

Ikbal menambahkan, banjir meluas terjadi di Desa Alue Sentang, Kecamatan Birem Bayeun. Sedikitnya tiga dusun di sana ditenggelamkan air setinggi 3 meter lebih dari permukaan tanah. Menurut dia, bencana yang menimpa warga Birem Bayeun dan Rantau Selamat tidak terlepas dari angin kencang dan hujan lebat dalam beberapa hari terakhir.

Kecuali itu, menurut informasi, akibat banjir juga mengakibatkan longsor di kawasan Jambur Labu. Kepala BPBD yang turun ke lokasi bersama Dandim 0104 Aceh Timur melaporkan, akibat derasnya air hujan mengakibatkan 4 jembatan ambruk pada Sabtu (2/4) malam. Namun pada Minggu (3/4) jembatan tersebut sedang dalam perbaikan. Dia juga menyatakan, 10 kepala keluarga (KK) yang rumahnya dihantam angin di Ranto Panjang, harus mengungsi ke meunasah desa setempat. “Kita telah meninjau ke lokasi sesuai dengan laporan masyarakat,” ungkap Ikbal.(is)

Sumber : Serambinews.com